PROFIL

VISI dan MISI
VISI
Prima Dalam Prestasi, Berbudaya, Peduli Lingkungan Berdasarkan Iman Dan Taqwa
MISI
1. Melaksanakan pembelajaran dan bimbingan secara efektif sehingga setiap siswaberkembang secara optimal, sesuai dengan potensi yang dimiliki
2. Menumbuhkan semangat keunggulan secara intensif kepada seluruh warga sekolah
3. Mendorong dan membantu setiap siswa untuk mengenali potensi dirinya secara optimal
4. Menumbuhkan penghayatan terhadap ajaran agama yang dianut dan juga etika moralsehingga menjadi kearifan dan kesatuan dalam bertindak
5. Menerapkan managemen partisipasi dengan melibatkan seluruh warga san stake holdersekolah
6. Menumbuhkembangkan partisipasi warga sekolah dalam mewujudkan lingkungansekolah yang bersih, sehat, dan asri.

                     BRANDING SMP NEGERI 30 SEMARANG

“SEMANGAT”

(Sekolah Mitra Keluarga dan Masyarakat)

“KEPEDULIAN UNTUK GENERASI BANGSA”

Filosofi dan Makna

    1. Kata “Kepedulian” merujuk pada sekolah sebagai instansi yang memiliki rasa peduli terhadap perkembangan dunia pendidikan, sosial, budaya dan system kemasyarakatan yang berimplikasi langsung kepada generasi bangsa (dalam konteks ini adalah peserta didik).
    1. Generasi Bangsa, secara luas dimaknai seluruh pemuda dan pemudi yang dipersiapkan untuk meneruskan perjuangan bangsa Indonesia, dan membawa bangsa Indonesia kearah yang lebih baik. Secara khusus, kata “Generasi Bangsa” merujuk kepada siswa dan siswi sekolah yang memiliki tingkat pengetahuan tinggi, peka terhadap perkembangan dunia, memiliki tingkat edukasi yang mumpuni.
    1. Secara keseluruhan, brand tersebut memiliki makna bahwa “Kepedulian” merujuk kepada seluruh sIstem yang memiliki relevansi dengan dunia pendidikan.
    • Sekolah sebagai Instansi, memiliki kepedulian kepada peserta didik, sistem infrastruktur, kurikulum yang efektif, serta pembentukan suasana belajar yang nyaman.
    • Guru, memiliki kepedulian terhadap pengembangan diri, memiliki kemauan untuk berinovasi, sehingga mampu menerapkan system pembelajaran yang efektif bagi peserta didik.
    • Alumni, memiliki kepedulian terhadap almamaternya, memberikan sumbangsih baik berupa fasilitas maupun aspek lain yang berimplikasi langsung terhadap peningkatan kualitas pendidikan di SMP Negeri 96 Jakarta
    • Orang Tua / Wali Murid, memiliki kepedulian terhadap perkembangan belajar peserta didik, memberikan masukan dan saran yang efektif, baik kepada pihak sekolah maupun peserta didik ketika di rumah.
    • Masyarakat, memiliki kepedulian terhadap sekolah, memberikan sumbangsih berupa pemanfaatan fasilitas umum bagi sekolah.
    • Stakeholder, memiliki kepedulian bagi pengembangan kualitas sekolah, melalui sistem kerjasama, penggunaan guru PPL, dan peningkatan kualitas dan kuantitas pustaka, sebagai bahan rujukan bagi peserta didik.

SWOT Branding SMP Negeri 96 Jakarta

    1. Strength (Kekuatan)

SMP Negeri 96 Jakarta memiliki kekuatan berupa sumber daya manusia dan infrastruktur yang mendukung dalam proses belajar mengajar. Letak SMP Negeri 96 Jakarta yang berada di tengah kota, menunjang peningkatan kualitas belajar dan mengajar. Sehingga konsep “Kepedulian” yang ditekankan dalam tagline branding tersebut menjadi relevan ketika segala bentuk akses dan fasilitas dapat dijangkau.

    1. Weakness (Kelemahan)

Dengan adanya sistem wilayah (zonasi), SMP Negeri 96 Jakarta dengan tagline branding “Kepedulian untuk Generasi Bangsa” tidak memiliki kesempatan untuk melakukan filtrasi terhadap kualitas peserta didik. Sebab, walaupun dengan kemampuan yang tidak memenuhi standar yang ditetapkan pihak sekolah, peserta didik tersebut juga merupakan Generasi Bangsa. Sehingga diperlukan usaha yang

lebih keras, atau perlakuan khusus untuk bisa mencapai standar yang telah ditetapkan terhadap peserta didik tersebut.

  1. Opportunity (Peluang)

Tagline branding “Kepedulian untuk Generasi Bangsa”, SMP Negeri 96 Jakarta memiliki kesempatan untuk menjadi sekolah pelopor kepedulian bagi generasi penerus bangsa Indonesia, dan Semarang khususnya. Hal ini bisa menjadi kesempatan untuk membuat program-program baru yang merujuk pada peningkatan kualitas pembelajaran di lingkungan sekolah, baik dari segi penggunaan teknologi yang terbarukan, atau meningkatkan kompetensi peserta pendidik.

    1. Threats (Ancaman)

Ancaman dengan tagline branding “Kepedulian untuk Generasi Bangsa” yang dimiliki SMP Negeri 96 Jakarta dapat berasal dari competitor (sekolah lain). Terlebih apabila competitor tersebut masuk kategori sekolah unggulan. Hal ini akan menjadi permasalahan ketika sekolah unggulan tersebut dengan segala bentuk kelebihannya juga melakukan program kerja yang sama dengan SMP Negeri 96 Jakarta. Faktor pemicunya terletak pada aspek “Generasi Bangsa”. Competitor dapat melakukan klaim bahwa generasi yang mereka miliki lebih unggul. Perlu dijadikan perhatian.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *